Pada umunya, orang yang paling sering menghabiskan waktu bersama si kecil adalah ayah dan bunda sehingga tidak heran jika si kecil memiliki kedekatan yang istimewa dengan keduanya. Lalu bagaimana dengan kakek dan nenek?
Apa si kecil bunda dekat dengan kakek dan nenek? Atau si kecil malah malu – malu dan takut – takut ketika berinteraksi dengan kakek dan nenek? Kakek dan nenek adalah keluarga terdekat si kecil setelah ayah dan bunda jadi wajar jika ayah dan bunda ingin mendekatkan si kecil pada mereka. Akan tetapi intensitas bertemu yang tidak sering karena kakek nenek tinggal di rumah atau bahkan kota yang berbeda bisa membuat si kecil merasa asing kepada kakek dan nenek.
Bunda tidak perlu khawatir, berikut ini ada beberapa tips yang bisa bunda lakukan demi mendekatkan si kecil dengan kakek dan nenek.
- Rutin berkunjung.
Salah satu alasan si kecil merasa asing pada kakek dan nenek adalah karena si kecil jarang bertemu dengan mereka. Untuk itu, ayah dan bunda perlu meluangkan waktu untuk mengajak si kecil berkunjung ke rumah kakek dan nenek secara rutin, misalnya dua minggu sekali. Jika memungkinkan, bunda juga bisa mengijinkan si kecil untuk menginap di rumah kakek dan nenek ketika hari libur tiba.
- Rutin berkomunikasi.
Jika kakek dan nenek tinggal di tempat yang jauh sehingga sulit bagi ayah dan bunda untuk berkunjung secara rutin, ayah dan bunda bisa memanfaatkan teknologi untuk melakukan komunikasi secara rutin. Ayah dan bunda bisa mengajak si kecil menelepon kakek nenek untuk sekedarberbagi kabar dan bercerita. Atau yang lebih kekinian, ayah dan bunda bisa memanfaatkan video call untuk menghubungi kakek nenek agar si kecil bisa lebih sering melihat kakek dan neneknya dan tidak merasa canggung saat berkomunikasi dengan mereka.
- Berkegiatan bersama.
Berkegiatanbersama bisa membangun kedekatan emosional anatara si kecil dan kakek nenek. Ajak si kecil berkegiatan bersama kakek dan nenek. Misal kakek dan nenek adalah petani, maka ayah dan bunda boleh membiarkan si kecil berkegiatan di ladang bersama mereka. Atau jika memungkinkan, ayah dan bunda bisa mengundang kakek dan nenek untuk mengikuti kegiatan si kecil, misalnya biarkan si kecil bermain lego bersama kakek dan nenek.
- Bercerita.
Mendekatkan si kecil dengan kakek dan nenek juga bisa dilakukan lewat cerita. Bunda bisa menceritakan tentang kakek dan nenek kepada si kecil agar ia merasa lebih mengenal mereka. Jika si kecil merasa kenal, maka ia tidak akan canggung lagi ketika bertemu secara langsung.
Semoga bermanfaat ya bun